Global hepatitis report 2024: action for access in low- and middle-income countries WHO merupakan laporan terkonsolidasi pertama WHO tentang virus hepatitis mencakup: epidemiologi, cakupan layanan, dan akses produk hepatitis virus, yang dilengkapi data untuk dapat ditindaklanjuti.
Laporan ini menyampaikan kemajuan yang telah tercapai sejak 2019 dalam peningkatan akses pada produk-produk kesehatan untuk hepatitis B dan C di negara-negara berpendapatan rendah dan menengah, termasuk Indonesia. Di Indonesia, hepatitis B menyebabkan sekitar 60.000 kematian setiap tahun, dan hepatitis C menyebabkan lebih dari 6.000 kematian.
Laporan hepatitis global ini dilengkapi dengan Consolidated guidelines on person-centred viral hepatitis strategic information. Pedoman terkonsolidasi ini menyoroti bagaimana penggunaan data secara efektif dapat membantu negara-negara memperluas layanan pencegahan, diagnosis, dan pengobatan hepatitis, memastikan layanan-layanan tersebut berorientasi pada pasien dan tidak ada satu orang atau komunitas pun yang tertinggal.
Publikasi ini dapat diunduh di sini: