Laporan teknis berjudul “Technical Report on Mpox in Indonesia 2023” memberikan informasi mendalam tentang kejadian penyakit mpox, yang sebelumnya disebut juga penyakit cacar monyet, dan faktor-faktor terkait (situasi epidemiologi) di Indonesia pada tahun 2023. Pada Juli 2022, WHO menetapkan mpox sebagai kedaruratan kesehatan masyarakat yang meresahkan dunia (KKM-MD); namun, pada Mei 2023 KKM-MD ini dinyatakan telah berakhir.
Indonesia melaporkan kasus mpox pertamanya pada bulan Oktober 2022. Sepanjang tahun 2023, 72 kasus di enam provinsi dikonfirmasi. Peningkatan kasus ini direspons dengan surveilans aktif pada anggota kelompok-kelompok berisiko tinggi yang mengunjungi layanan perawatan, dukungan, dan pengobatan HIV/AIDS, dengan melibatkan jaringan kelompok berisiko tersebut. Penemuan kasus dilakukan dengan pelacakan dan tes pasangan seksual, dan vaksinasi juga diberikan.
Selain memberikan analisis epidemiologis dan mendokumentasikan kegiatan respons, Laporan Teknis ini mengidentifikasi 10 rekomendasi sebagai pemandu bagi kegiatan-kegiatan Kementerian Kesehatan, WHO, dan para mitra berikutnya. Rekomendasi-rekomendasi ini meliputi penemuan kasus dengan surveilans aktif dan pasif, peningkatan pelibatan masyarakat, penguatan komunikasi risiko, serta integrasi pencegahan dan pengendalian mpox dengan kegiatan-kegiatan program penyakit menular seksual.